Minggu, 09 November 2014

Seri Khotbah yang Hebat: Mendengar Khotbah

Khotbah yang Hebat: Mendengar Khotbah (22)
Suatu waktu saya ke Korea Selatan bersama rombongan hamba Tuhan ke sebuah gereja besar di Seoul yaitu Kwanglim Methodist Church. Gereja ini tentu beraliran Methodist yang menggunakan himne dalam ibadah mereka. Tapi ketika tiba pada saat pengkhotbah naik mimbar saya menemukan keunikan. Jemaat selalu merespons khotbah dengan mengatakan “amin” setiap kali kalimat selesai diucapkan. Ada semangat dan respons yang terjadi dalam setiap khotbah yang disampaikan. Hal yang sama terjadi juga di berbagai gereja di Korea Selatan, termasuk ketika saya berkesempatan lagi mengunjungi Onnuri Church di kota Seoul beberapa tahun lalu setelah kunjungan ke Kwanglim Methodist Church. Saya bertanya kepada para hamba Tuhan di sana mengapa mereka selalu merespons dengan "amin" atas setiap pengkhotbah mengakhiri kalimat? Tentu jawabannya sederhana, karena jemaat mereka diajar menghormati firman Tuhan dan diajari untuk merespons dengan kata amin. Sungguh sebuah cara yang sederhana.